Di Indonesia permainan tradisional layang-layang merupakan salah satu permainan yang banyak dimainkan untuk mengisi waktu senggang. Permainan tradisional layang-layang mulai tersebar luas ke sebagian besar wilayah Nusantara. Permainan tradisional layang-layang ini lebih banyak dimainkan oleh mereka yang tinggal di daerah pesisir pantai. Karena untuk dapat terbang dengan baik layang-layang sangat membutuhkan angin yang cukup. Namun, tidak berarti bagi mereka yang tinggal di daerah bukan pantai tidak dapat memainkan permainan tersebut.
Dengan dikenalnya permainan tradisional layang-layang di seluruh usantara tentu membuat bentuk layang-layang mengalami perubahan yang disebabkan oleh tradisi daerah-daerah setempat. Sehingga membuat layang-layang memiliki variasi bentuk yang sangat bermacam-macam. Pada awalnya layang-layang berupa lembaran kertas tipis segi empat yang diberi kerangka dari bambu, lalu diberi benang atau tali untuk menerbangkannya. Dalam perkembangannya semakin banyak bentuk layang-layang yang sangat unik di berbagai tempat. Sedangkan bahan pembuatannya tidak lagi terpaku pada kertas, namun sudah semakin beragam seperti menggunakan bahan dasar kain, sutera, plastik, dan lain sebagainya.
Banyak orang yang memilih membuat layang-layang sendiri daripada membeli di toko. Beberapa alasan yang menjadi penyebab mereka memilih membuat layang-layang sendiri antara lain karena dapat mengasah keterampilan dan mendapatkan kepuasan tersendiri. Untuk membuat layang-layang dapat dilakukan seperti pada teks prosedur di bawah ini.
Banyak orang yang memilih membuat layang-layang sendiri daripada membeli di toko. Beberapa alasan yang menjadi penyebab mereka memilih membuat layang-layang sendiri antara lain karena dapat mengasah keterampilan dan mendapatkan kepuasan tersendiri. Untuk membuat layang-layang dapat dilakukan seperti pada teks prosedur di bawah ini.
Struktur Teks | Kalimat |
Tujuan | Pada waktu liburan sekolah, biasanya anak-anak mengisi waktu liburan dengan bermain layang-layang. Ada yang membuat sendiri layang-layangnya, ada juga yang membeli di toko. Memang, lebih praktis membelinya di toko, tetapi tentu saja modelnya biasa. Tentu bentuknya berbeda bila kamu membuatnya sendiri. Membuat layang-layang sendiri dapat mengasah keterampilan dan mendapatkan kepuasan tersendiri. |
Langkah- Langkah | Untuk membuat layang-layang, persiapkanlah satu ruas bambu dengan diameter ±1 cm dan panjang ± 90 cm, satu ruas bambu dengan diameter ± 1 cm dan panjang ±50 cm, kertas layangan atau kertas minyak dengan ukuran sesuai dengan kerangkalayang-layang yang nantinya dibuat, spidol/pewarna, lem, pita kaset, tali atau benang, gunting, penggaris, dan cutter atau pisau. Berikut ini adalah cara membuatnya. Langkah pertama
|
Bacalah teks tersebut sekali lagi. Temukanlah ide-ide pokok atau gagasan sesuai dengan struktur teks tentang layang-layang.
Struktur Teks | Kalimat |
Tujuan | Membuat layang-layang sendiri dapat mengasah keterampilan dan mendapatkan kepuasan tersendiri |
Langkah- Langkah | Langkah-langkah
|
Layang – layang merupakan salah satu permainan sering dilakukan oleh masyarakat di Indonesia terutama anak-anak. Biasanya layang – layang dimainkan saat liburan sekolah tiba. Layang – layang banyak dijual di toko-toko atau warung. Akan tetapi, ada beberapa orang yang memilih untuk membuat sendiri layang-layang. Dengan membuatnya sendiri, mereka mampu menumpahkan ide-ide kreatif mereka dalam layang-layang tersebut. Selain itu, mereka juga merasa lebih puas dengan layang-layang buatan sendiri.
Kamu juga dapat membuat layang – layang sendiri. Untuk membuatnya, berikut ini adalah caranya
Langkah pertama- Ambil dua ruas bambu yang sudah dihaluskan dengan panjang berbeda. Bambu pertama panjangnya 90 cm dan bambu kedua panjangnya 50 cm.
- Letakkan bambu tersebut di atas lantai secara menyilang hingga menyerupai salib.
- Ikat kedua bambu tersebut dengan menggunakan tali atau benang secara menyilang!
- Ikat disetiap sudut bambu dengan menggunakan tali atau benang hingga membentuk kerangka layangan. Untuk mempermudah, belah sedikit masing-masing ujung rangka layangan dengan memakai cutter.
- Kerangka layang-layangmu sudah jadi
- Letakkan rangka layang-layang tersebut di atas kertas layangan atau kertas minyak !
- Tandai kertas tersebut menggunakan pinsil mengikuti bentuk rangka layangan. Tambahkan tepiannya 1-2 cm dari garis potongan untuk merekatkan kertas pada rangka layang-layang !
- Gunting kertas tersebut sesuai tanda yang telah kamu buat!
- Lipat bagian kertas yang menjadi tambahan bagian tepian ( 1-2 cm ) tadi ke arah belakang, lalu rekatkan dengan lem!
- Agar layang – layangmu unik, hiaslah dengan spidol/pewarna yang kamu punyai !
- Warnai layang – layangmu dengan warna yang terang agar terlihat indah saat terbang di angkasa!
- Untuk membuat ekor layang-layang, guntinglah ± 100 cm (1 meter) tali atau benang yang kamu miliki!
- Ikatkan pada bagian bawah layang – layang !
- Gunting beberapa buah pita dengan ukuran masing-masing ± 20cm!
- Ikatkan pada tali atau ekor layang-layang. Beri jarak yang sama antara pita yang satu dan yang lainnya!
- Buatlah dua lubang di tengah-tengah layangan dekat dengan tempat penyilangan rangka!
- Masukkan tali atau benang layangan ke salah satu lubang dan silangkan ke dalam rangka kayu!
- Lakukan hal yang sama untuk lubang yang bawah!
- Seimbangkan tali dengan mengikatnya (cara dengan mencoba dipegang dan ditarik seperti menaikkan layang – layang)!